Selasa, 19 September 2017

Dua Sisi Diri yang Perlu Disembuhkan

Bagian sadar pikiran manusia yang utama adalah EGO, selain ID, EGO dan Super Ego yang umum dalam psikoanalisa, menurut Carl Jung masih ada lapisan kesadaran untuk 2 sisi yaitu sisi luar (terlihat) dan sisi dalam (dalam diri).
Agak sulit memodelkan psikologi pikiran pengendali diri (psyche) berdasarkan aliran Jungian karena ada beberapa model yang berbeda, berikut model yang umum;


Sisi terlihat disebut Pesona yang merupakan topeng (conscious ego personality) yang merupakan terdepan bila berhubungan dengan dunia luar, manusia lain dan sosial.
Dan sisi dalam disebut The Shadow, sisi tersembunyi, gelap, dan tak manusiawi. Walau dalam model ini digambarkan sebagai bagian dari bawah sadar, namun sebenarnya merupakan bagian dari shadow yang kompleks (shadow complex) yang menyebutkan shadow dapat terbentuk dari ego yang terdestrosi effek negatif pikiran bawah sadar archetypes dan sebagai alter ego dari suatu keadaan.
Kedua sisi ini ternyata penting untuk disembuhkan bila terdapat masalah.

Kalau pesona gagal berkembang atau mengalami trauma, maka dia akan jadi kesulitan bersosialisasi dan menutup diri.
Kalau the shadow mengalami tekanan, maka kebencian, ketakutan, agrsesifitas, dsb seseorang akan sangat tak terkendali.

Penyembuhannya dapat dilakukan dengan banyak metoda psikotherapi atau hipnoterapi.
Sudah seberapa damaikah diri anda???

Sabtu, 15 Juli 2017

Beda Terapi Anak dan Dewasa

Apa SIH bedanya terapi Anak Kecil dengan Orang Dewasa???
.
1. Believe (percaya) nya...
Anak kecil masih belum banyak percaya macam2... karena percaya itu ditopang oleh fakta-fakta dalam pengalaman hidupnya (ntah itu benar atau cuman katanya)....
Sedangkan orang dewasa... walah sulit meyakinkan sesuatu bila sudah bertentangan ama percanya... Jadi kadang buat meterapi orang dewasa... udah ikutin aja percaya mereka apa.... jangan di lewan bahkan dimanfaatkan... kaya pinsip "Manfaatkan tenaga lawan" dalam bela diri atau prinsip ulitisasi dalam aliran Ericsonian.
Kesulitan ini juga dialami dalam bidang pengajaran, makanya ada nama istilah khusus cara mengajar orang dewasa yaitu andragogi..

2. Thought (keinginan) nya....
Anak kecil keinginan utamanya cuman 1.... yaitu rasa ingin tahu..... Gak seperti orang dewasa pengennya bahagia, pengen karir, keluarga, passion dia... dll. Bisa lebih dari ratusan keinginan...
Jadi kalo terapi anak kecil hampir 100% dia gak bakalan mau (yang mau orang tuanya)... padahal anak sebenarnya tak pernah salah yang salah adalah cara mendidik orang tuanya (jadi kemungkinan orang tuanya perlu disadarkan atau jangan2 ortunya sendiri yang perlu terapi). Kalo perlu terapi pun cuman dibuat di fokus ama perkataan orang tuanya dan harus dengan cara2 mirip hipnosis di panggung. Untuk yang mulai remaja terapi bisanya hanya untuk yang memiliki kebiasaan-kebiasaan atau masalah yang umum yang dirasa penting saja.
Sedangkan orang dewasa bisa jelas keinginan terapinya apa..... atau ngak musti kita gali dulu keinginannya apa...

3. Critical area dan fokus nya
Yang ini khusus yang buat pernah belajar Hipnosis saja.... Anak kecil area kritisnya bisa sangat kecil namun fokusnya bisa sangat kecil jadi tidak dapat buat di terapi.....
Sedangkan untuk dewasa area kritisnya bisa sangat kuat namun bisa diakali asal fokusnya sudah dapat...
.
Demikian pengalaman saya
semoga dapat membantu..
Master Arif Hipnoterapi.

Rabu, 15 Maret 2017

E+R=O mana yang lebih penting

E+R=O mana yang lebih penting???
.
Event (kejadian) + Reaction (tanggapan) = Outcome (hasil)
formula ini banyak muncul di buku2 pengembangan diri yang pertama diperkenalkan oleh Anthony Robbins.
pertanyaan mudahnya yang mana yang lebih penting untuk kita.
untuk keberhasilan dan kebahagiaan hidup ini?
.
Event adalah peristiwa yang kita alami
ada yang percaya nasip, takdir, karma, putaran kehidupan dan sebagainya.
Reaction sendiri adalah keputusan kita...
Keputusan dibuat berdasarkan
1. Informasi
2. Desas-desus
3. Sumber yang meyakinkan
4. Intuisi
5. Pengalaman masa lalu
6. Penilaian awal
Semuanya dinilai dalam suatu proses yang namanya Sikap (attitude).
yang akan menghasilkan penilaian dengen presepsi masing2
apakah itu rasa suka/ tidak suka, aksi lawan/ tinggalkan, cara positif/ negatif, dan keputusan sikap lainnya.
Sedangkan Outcome
adalah hasil atau bisa juga harapan yang diinginkan.
.
Pertama kita perlu mengetahui prinsip 90/10 dari Stephen J. Covey
Bagaimana prinsip 90/10 itu ?
- 10% dari hidup kita terjadi karena apa yg langsung kita alami.
- 90% dari hidup kita ditentukan dari cara kita bereaksi.
Artinya O diatas berasal dari 90% R dan 10% E
.
Namun bagaimana supaya Respon kita selau baik
Apakah hanya cukup dengan memiliki Sikap (attitude) yang baik??
Ok saya akan berikan pola pikir di bawah ini tentang proses sukses
----- Kerja Keras >>> Sukses >>> Bahagia -----
Apakah benar proses menuju sukses seperti diatas???
Ternyata namanya bahagia itu cuma ada di pikiran....
Bagaimana pun kondisi seseorang.... orang bisa tetap bahagia
tergantung pola pikirnya... Jadi proses diatas adalah salah, seharusnya:
----- Bahagia >>> Kerja Keras >>> Sukses -----
.
Jadi agar orang bisa menghasilkan Respon yang baik, bukan hanya perlu Attitude.
Tapi juga perlu memikirkan Outcome....
Maka dari itu Prinsip ke-2 dari 7 Habbit adalah "Begin with the End in Mind"
.
Maka dari itu yang paling penting adalah memikirkan Outcome
yang juga menjadi salah satu dasar piliar dari NLP
Tetapi bukan sekedar Outcome yang berdasarkan harapan atau keiinginan semata
Tapi Outcome yang memiliki kejelasan sehingga dapat membangun Respon yang baik.
.
Semoga dapat membantu
MasterArif Hipnoterapi.

Rabu, 22 Februari 2017

Kata Coba dan fenomena Parsing

Jadi ingat dahulu ada murid yang tanya, kenapa saat terminasi/ emerging dengan kata2 "Di coba dibuka matanya"
Malah orangnya menolak membuka mantanya dan menjadi sulit untuk mengakhiri sesi hipnosis atau hipnoterapi.
.
Penjelasannya sebenarnya ada dalam beberapa buku bahwa dianjurkan menghindari kata coba (you try) dalam memasukkan sugesti...
Karena pikiran bawah sadar sering kali menolak, resisten, atau melakukan terbalik dari kata-kata yang bersifat negatif.
Atau yang diserbut fenomena Parsing.
Parsing disini seperti kata perintah dalam pemograman komputer... yaitu perintah proses interpetasi ulang kode sesuai yang lebih sederhana atau seuai aturan yang ada....
.
Jadi ketika kita mengatakan perintah pada sesorang dalam bentuk kalimat negatif ada kemungkinan dia resisten, ditolak, atau dilakukan secara terbalik.
Misal: Di lorong sekolah tertulis "Dilarang berlari di lorong kelas", malah banyak anak yang saat sepi... tengok kanan kiri kemudian malah dia tampak senang berlarian di lorong tersebut...
.
Lalu apa kaitannya dengan kata "Coba"... Ternyata memang coba itu memang bukan kata atau membuat kalimat menjadi yang negatif.
Namun secara budaya dan kebiasaan, ternyata umumnya kata coba sering dikaitkan dengan emosi yang negatif...
Kalau tidak percaya coba aja itu sendiri (dengan kata pesimis)... Masak baru coba begitu saja tidak bisa..... Lalu kenapa aku yang harus coba duluan??? Dan masih banyak frase kata lain dengan kata "Coba" dengan kata konten negatif yang umum secara budaya dan kebiasaan.
.
Nah jadi menurut pengamatan saya walau tidak sebesar kata2 negatif lainnya... Kata "Coba" masih ada kemungkinan di parsing 20-40%.... Jadi jangan di coba buat dipakai dalam kata2 sugesti yah.
Tapi kata coba boleh di gunakan dalam test sugestivitas.....
Jadinya saat tangan sudah menempel pada lem.... tangan sudah kaku seperti kayu.... telapak tangan menepel di tembok.... silahkan di coba..... malah anehnya semakin menempel... lebih menepel... dan sangat-sangat menempel......
.
Semoga membantu
MasterArif Hipnoterapi

Kamis, 16 Februari 2017

Bertindak Rasional

Banyak manusia yang terperangkap dalam tindakan Irasional...
Sudah tahu rokok itu mahal, merusak tubuh, menyebabkan kanker, impontensi, dan sebagainya... tetapi hanya karena alasan kecil banyak perokok tidak bisa meninggalkannya...

Ada individu yang yang pacaran sudah disakiti, kena kekerasan fisik, diselingkuhin, ditinggal begitu saja, dihina.... hanya alasan pernah dan masa lalu yang bagaimana si mantan tetap diingat terus dan masih dicintai???

Bertindak Irasional diatas adalah bentuk interaksi pikiran sadar dan bawah sadar.... Sangat kompleks penyebabnya...

Dalam hipnoterapi dalam contoh kasus patah hati... Bisa saja sosok yang membuat patah hati dibuat hilang atau terlupakan.... Ya ini namanya effek amnesia... walau sebenarnya memory tetap ada namun seseorang dapat percaya (believe) kalau mereka tidak ada ingatan pada sosok seseorang... Mirip seperti amnesia alami akibat shock atau trauma bisa karena kecelakaan berat atau trauma tinggi... amnesia ini sangat berbeda2 effeknya... tetapi umumnya 90% hanya berlangsung 1-7 hari.

Jadi saat patah hati di hipnoterapi untuk melupakan mantan, yah benar kemungkinan besar 1-7 hari sang pasien akan kembali ingat dengan sosok yang ingin dilupakan.... Tetapi yang diharapkan dari proses terapi bukanlah agar dia LUPA.... tetapi agar persepsi dia berubah.... bisa saja dia akan merasa selama 1-7 hari belakangan dia sangat bahagia... ternyata menjalankan hidup tanpa beban ingatan masa lalu itu indah.... atau persepsi akan sosok mantan dari suka menjadi biasa saja... dll.... Dari sini dia akan berubah... dari sosok yang Irasional menghadapi masa lalu... menjadi seorang yang Rasional dengan melepaskan beban...

Yah disinilah yang diharapkan seorang terapis yang profesional.
Dari Irasional menjadi Rasional...
Jadi sudah seberapa Rasionalkah Anda???

Semoga dapat membantu
MasterArif Hipnoterapi

Rabu, 01 Februari 2017

Mengenal Kesadaran dan Psikoanalisa

Mempelajari Ego States Therapy membuat saya lebih memahami Psikoanalisis
Dalam tulisan ini saya akan menjelaskan psikonalisa secara singkat dan mendasar dalam hubungannya kepada terapi.

Kesadaran ini bagaikan kesatuan dalam banyak pikiran
Didalamnya ada kondisi kesadaran (states), isi kesadaran (memory), fokus kesadaran (awareness), struktur kesadaran, dan energi kesadaran

Struktur kesadaran ini sangat rumit.....
Secara umum ada struktur tingkat Sadar, pra-Sadar, tak-Sadar
Struktur pikiran pun dapat dipetakan sebagai 3 komponen
yaitu ID (naluri primitif), EGO (eksistensi aku), Super EGO (hati nurani/ norma)
Dimana ID hanya bekerja pada pikiran tak sadar
EGO bisa berkerja pada tingkat Sadar dan pra-Sadar
sedangkan Super EGO bisa berkerja dalam semua tingkat kesadaran
Super EGO ini adalah jembatan dan pembatas dari pikiran ID dan EGO
Misalnya jika kita melihat kesempatan mencuri, si ID naluri bilang uang itu enak, si EGO bilang aku butuh uang untuk bla-bla, si Super EGO bilang mencuri itu tidak baik....

ID adalah 99% adalah warisan keturunan
Super EGO adalah hasil kultur lingkungan awal dimana 90% dibentuk pada saat umur dibawah 5 tahun. Super EGO hanya dimiliki pada mahluk dengan sistem sosial yang tinggi.
Sedangkan EGO adalah si AKU kepribadian yang bagi saya bentuknya seperti KUE... yah kaya KUE bisa di bagi2 lagi walau awalnya satu....
Tugas utama EGO sebenarnya adalah menjalankan "Tugas" dalam berbagai peran.
Pada dunia mahluk hidup sederhana dengan pikiran naluri hanya cukup karena hidup mereka sederhana misalnya cukup dengan naluri bertahan hidup, mencari makanan dan pasangan saja cukup...
Tetapi untuk mahluk yang lebih rumit, di butuhkan banyak peran, misalnya pada manusia harus berperan sebagai anak dan bermain, saat mulai dewasa tambah peran sebagai pelajar, teman, dan sebagainya, saat dewasa harus berperan sebagai pekerja, pengawas, pemimpin, orang tua, dsb....
EGO memang sengaja diciptakan dapat terbagi2 seperti KUE.. karena kalo tidak dapat terbagi akan repot dan bakal terjadi tabrakan.... misal seorang manusia saat di kantor dia harus mengunakan EGO seorang pekerja yang harus bisa rajin bisa memimpin anak buah harus tegas dll.... namun saat pulang kerumah dia harus merubah EGO nya yang aktif sebagai orang tua yang perhatian, bertanggung jawab, menyayangi, dll... tidak mungkin dia pakai EGO seorang pekerja di rumah.....
.
Namun selain perubahan dan penambahan peran (normal differentiation) diatas, ego juga dapat terbelah atau terpecah dengan 2 cara lain...
Yaitu saat terjadi TRAUMA... yang membentuk alter atau part EGO
dan saat terbentuk indentiikasi pribadi yang baru yang membentuk Introject EGO.

Saat ada penyimpangan pada saat pembentukan EGO inilah
saatnya dibutuhkan terapi-terapi phisikoterapi..
Baik itu ego-state therapy (empty chair therapy), part therapy, ego personality therapy, resource therapy, emotions focused therapy, modalities therapy, logo therapy dan sebagainya.

Semoga berguna
Master Arif Hipnoterapi.

Selasa, 17 Januari 2017

Bagaimana Induksi hipnosis yang sukses

Bagaimana Induksi hipnosis yang sukses??
.
Apakah makin cepat makin bagus?
Apakah bisa shock bisa buat semua?
Apa kata-kata yang tepat buat induksi?
Bagaimana bisa effektifitas 99% berhasil?
.
Pertanyaan ini sebenarnya sudah jelas ditanyakan pemula.
Ya pemula karena jika sudah biasa maka sudah tahu gayanya apa dan yang effektif seperti apa.
.
PERTAMA yang harus anda tahu.. ketahui kondisi... jenis hipnotis itu yang dipelajari umumnya secara garis besar hanya 2 tipe... yaitu stage dan terapi... stage itu gunanya buat menghibur... terapi buat mengobati.... Stage semakin cepat dan heboh semakin menarik... terapi semakin halus dan damai semakin baik..... Dan terapi itu ngak ada yang instant... terkadang butuh banyak sesi, jadi kalau dia trauma dengan induksi anda sesi selajutnya pasti akan sulit.... kondisi apa yang yang anda hadapi dalam menghipnosis apakah mudah atau sulit... apa kondisi yang mendukung apa yang sedang tidak mendukung.... apa permasalah pasien yang sedang dialami lakukan riset sebelumnya.... dengan mengetahui kondisi... anda perang dengan lebih siap dan bukan kalah sebelum berperang.
.
KEDUA... pengkondisian awal itu penting.... jika stage paling penting selesi dan test suyet.... maka terapi membuat keakraban diawal sangat penting.... namanya sama2 tahap pra-induksi 90% sukses ada disini... dan kondisi awal itu banyak faktor.... bahkan baju/ kostum dan tampilan Anda pun penting dalam tahap ini.... jika anda rapih dengan tampilan baju dokter dengan testoskop di leher tentu saja pasien lebih terkesima dengan sang doktor... musuh saat terapi modern adalah rasa kawatir dan takut..... tetapi saat anda melakukan stage atau menjadi seorang dukun paranormal rasa takut bisa dimanfaatkan...
.
KETIGA.... proses menuju sukses adalah usaha.... usaha yang bagus terasah dari pengalaman sendiri atau pengalaman orang lain yang bagus (bisa baca bukunya, ikuti seminarnya, baca artikelnya, bertanya, dll)... usaha untuk membuat suyet dan pasien masuk keadaan hipnos dalam terapi umumnya yaitu, induksi, deepening, dan utilisasi... namanya usaha boleh donk beberapa kali.... pengalaman saya induksi boleh saja kamu lakukan 1-3 kali..... deepening bisa aja kamu lakukan 2-5 kali (usahakan cari yang sesuai dengan modalitasnya)..... plus ultilisasi untuk membuat kondisi tak mendukung menjadi mendukung..... bahkan dalam stage test sugesti pun bisa dilakukan 2-3 kali... Jadi seperti memukul batu supaya pecah kadang butuh 1-100 x biar pecah.... tapi ingat ini bukan batu ini manusia... jadi kalo tidak pecah pada usaha kesekian..... stop..... evaluasi.... untuk terapi coba lain waktu... pada stage coba ke orang lain... jangan menyerah....
.
Lalu apa yang membuat anda makin berhasil
.
Lah seperti yang saya tulis diawal... anda bertanya berarti anda pemula
keluar dari zona pemula.... terus berusaha miliki pengalaman....
terus mencoba... terus tambah ilmu.... terus raih pengalaman....
dan temukan GAYA anda sendiri....
.
Semoga membantu
MaterArif Hipnoterapi

Menjadi terapis yang baik

Ada yang bilang hipnoterapi gak boleh bongkar2 masa lalu.
Kalo saya ngajar ke murid2 saya boleh2 saja... kalo gak boleh ngapain teknik age reggesion masih di cantumkan dalam silabus belajar hipnoterapi... mendingan dihapus aja...
Tapi harus hati2 terutama pada khasus2 traumatik dan depresi tinggi.
.
Kalo khasus ya lupa ama barang, kejadian sesuatu, password sesuatu gimana.... hehhehe harus bongkar memory khan...
Menjadi dinamis dan fleksibel.... kreatif dan problem solver adalah penting sebagai terapist.
Dan lebih penting jadilah pendengar yang baik, empathi yang baik.... pasti seorang terapist dapat diterima baik oleh klient nya...
.
moga bermanfaat...
MasterArif Hipnoterapi